Ciamis Patroli88investigasi.com– Polres Ciamis terus menunjukkan komitmennya untuk hadir di tengah masyarakat, tidak hanya dalam menjaga keamanan, tetapi juga mendukung ketahanan pangan. Hal ini terlihat dari kegiatan monitoring tanaman jagung yang dilaksanakan di lahan baku sawah (LBS) Dusun Karangkendal, Desa Pusakanagara, Kecamatan Baregbeg, Kabupaten Ciamis, Jumat (22/08/2025).
Monitoring tersebut dilakukan sebagai bentuk kepedulian Polri terhadap sektor pertanian yang menjadi tulang punggung perekonomian masyarakat pedesaan. Kehadiran polisi dalam kegiatan pertanian diharapkan mampu memberikan motivasi sekaligus memastikan program ketahanan pangan di wilayah hukum Polres Ciamis berjalan dengan baik.
Dalam laporan kegiatan, tercatat bahwa lahan jagung yang dimonitoring memiliki luas sekitar 90 bata dengan jumlah petani penggarap sebanyak tiga orang. Kelompok Tani (Poktan) yang mengelola lahan ini adalah Poktan Karanglayung dengan Ketua Poktan bernama Komaludin.
Jenis bibit yang ditanam adalah NK 306 Garuda, dengan total 4 kilogram bibit yang ditanam pada lahan tersebut. Penanaman dilakukan pada 1 Juli 2025, dan diperkirakan akan dipanen pada 1 Oktober 2025 dengan estimasi hasil mencapai 280 kilogram jagung.
Selama kegiatan monitoring berlangsung, situasi di lokasi terpantau aman, tertib, dan kondusif. Para petani juga terlihat antusias dengan perhatian dan dukungan yang diberikan pihak kepolisian.
Kapolres Ciamis AKBP H. Hidayatullah, S.H., S.I.K., M.H. melalui Kapolsek Ciamis Kompol Alan Dahlan menyampaikan bahwa keterlibatan Polri dalam kegiatan pertanian merupakan bagian dari upaya menciptakan ketahanan pangan yang kokoh, sekaligus mempererat kedekatan dengan masyarakat.
“Polri tidak hanya berperan dalam menjaga keamanan dan ketertiban, tetapi juga harus hadir memberikan dukungan pada sektor pertanian. Petani adalah ujung tombak ketahanan pangan, dan kami akan terus bersinergi dengan mereka untuk memastikan program-program pertanian berjalan lancar,” ujar Kompol Alan Dahlan.
Ia menambahkan bahwa kegiatan monitoring ini juga menjadi sarana bagi Polri untuk mendengar langsung keluhan maupun aspirasi petani, sehingga ke depan sinergitas yang terjalin semakin kuat.
Ketua Poktan Karanglayung, Komaludin, menyampaikan apresiasi atas kepedulian Polres Ciamis terhadap para petani. Menurutnya, kehadiran polisi memberikan rasa aman sekaligus dorongan moral bagi petani agar tetap semangat dalam mengelola lahan mereka.
“Kami sangat berterima kasih kepada Polres Ciamis yang sudah peduli dengan kegiatan pertanian di desa kami. Dengan adanya monitoring ini, kami merasa lebih diperhatikan dan termotivasi untuk meningkatkan hasil panen,” ujarnya.
Masyarakat Desa Pusakanagara juga berharap agar kegiatan seperti ini terus dilakukan secara berkesinambungan, sehingga sektor pertanian di Ciamis semakin maju dan mampu menopang kebutuhan pangan daerah.
Dengan kegiatan monitoring tanaman jagung ini, Polres Ciamis menegaskan kembali bahwa Polri bukan hanya penjaga keamanan, melainkan juga mitra masyarakat dalam mendukung pembangunan daerah, termasuk di sektor pertanian.
Kehadiran kepolisian di lahan pertanian menjadi bukti nyata bahwa sinergitas antara aparat keamanan dan masyarakat dapat berjalan harmonis, dengan tujuan utama meningkatkan kesejahteraan bersama.
(ayep)
