Grebeg Suran Dan Takiran Banjarpanepen Sumpiuh

 

𝘽𝙖𝙣𝙮𝙪𝙢𝙖𝙨 𝙨𝙪𝙢𝙥𝙞𝙪𝙝 𝙥𝙖𝙩𝙧𝙤𝙡𝙞88𝙞𝙣𝙫𝙚𝙨𝙩𝙞𝙜𝙖𝙨𝙞.𝙘𝙤𝙢 Berlokasi dilokasi grumbul jenggol dataran tinggi Desa Banjarpanepen Kecamatan Sumpiuh Kabupaten Banyumas Jateng berlangsung kegiatan Grebeg Suran dan festival Takiran.selasa(9-7-2024)dimulai pukul 09.00 wib.

Hadir disini Jajaran Forkompimda dan Forkompimcam PJ Bupati yang diwakili Kepala BPKAD Amrin Ma'ruf,Sekdin Pariwisata dan budaya Camat Sumpiuh Kapolsek,Danramil tokoh masyarakat sedesa Banjarpanepen tamu undangan 𝙠𝙖𝙙𝙚𝙨2 Sekecamatan Sumpiuh,Asipmas dua Anggota DPRD terpilih dari Kecamatan Sumpiuh Andri dan Nasir Partai PDI P,PAN

Acara yang di buka dengan Doa dan Sambutan Kepala BPKAD Amrin Ma'ruf S.Sos,M.Si yang dulu nya pernah menjabat Sekcam Sumpiuh beliau pun menjelaskan bahwa pentingnya nguri²,menjaga merawat adat tradisi budaya yang arif nan luhur warisan leluhur nenek moyang jangan sampai di lupakan karena sejatinya banyak pesan moral dan etika di dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.maka adat budaya khususnya takiran di sini filosowinya sama rasa. berbagi rasa.sama rasa lewat makan yang di wadahkan tenong dibungkus dengan daun yang jelas² ramah lingkungan.sambutan singkat dari perwakilan Forkompinda.

Dilanjukan dengan Sambutan Camat Sumpiuh Drs.Ahmad Suryanto disini beliau berpesan Agar selalu senantiasa di Banjarpanepen ini menjadi salah satu desa paling bertoleransi dan Desa paling baik dalam kerukunan beragam.penghargaan yang diberikan oleh Kementerian Agama pada waktu lalu.indikasi Desa miskin ektrims karena Desa Banjarpanepen Non PAD.berbeda dengan Kemandirian warga masyarakat,kekompakan warga masyarakat,kearifan warga masyarakat nya,ke toleransi warga karena disini ada 5 aliran agama yg bisa hidup rukun berdampingan.di lanjut Sambutan Kepala Asipmas(asosiasi masyarakat perhutani)Gombong.

Sambutan yang terakhir dari Kepala Desa mujiono disini beliau menjelaskan secara singkat tentang adanya Desa Banjarpanepen.beliau tahu pun tau dari cerita orang tua terkait mengapa ada Desa Banjarpanepen dulu menurut orang tua pada jaman dulu.ada perang antara Kerajaan Barat dan Timur namun peperangan itu.tidak ada yang kalah dan yang menang.akibat peperangan itu mereka kelelahan menepi dengan membawa aliran agama nya masing².tradisi Grebeg suran ada semenjak saya masih kecil hampir tiap tahun di adakan grebeg suran dan takiran setiap Kepala keluarga membawa tenong dan untuk grumbul Jonggol sendiri memotong kambing 5 ekor untuk hidangan makan bersama

Acara yang ditutup Doa oleh 2 orang yang pertama dari Komunitas Pemangku adat dan yang kedua oleh Kayim Desa Banjarpanepen(Sgt 88)