Kabupaten Ciamis,Patroli88investigasi.com
Dalam upaya meningkatkan literasi ketenagalistrikan di kalangan pelajar, PLN Unit Layanan Pelanggan (ULP) Ciamis kembali menyelenggarakan program edukatif bertajuk “PLN Goes to School”, bekerja sama dengan SMK Negeri 2 Ciamis. Kegiatan ini bertujuan untuk memperkenalkan dunia kelistrikan dan layanan PLN secara lebih dekat, interaktif, dan inspiratif kepada generasi muda.
Manager PLN ULP Ciamis, Amirul Mustajab menjelaskan bahwa program ini merupakan bagian dari komitmen PLN untuk membangun pemahaman sejak dini mengenai energi listrik, manfaatnya, serta potensi bahayanya apabila tidak digunakan secara bijak. Dalam kegiatan tersebut, pelajar tidak hanya diperkenalkan dengan berbagai layanan unggulan PLN, tetapi juga diedukasi mengenai keselamatan ketenagalistrikan di lingkungan sekitar.
“Program ini sebenarnya kita adakan untuk mengajak para pelajar mengenal lebih dekat dunia energi, terutama kelistrikan. Kita kemas secara interaktif, edukatif, dan inspiratif. Kita juga kenalkan layanan-layanan PLN yang ada agar mereka bisa menyampaikan kepada orang tua atau kerabat,” ujar Manager PLN ULP Ciamis.
Selain penyampaian materi seputar layanan PLN, program ini juga menjadi sarana untuk menyosialisasikan bahaya bermain layang-layang dekat jaringan listrik tegangan menengah (SUTM). Belakangan ini, permainan layang-layang marak dilakukan oleh pelajar terutama di sore hari ketika cuaca cerah. Hal ini menimbulkan risiko serius, terutama bila layang-layang dimainkan di sekitar jaringan listrik udara.
“Kami merasa perlu untuk memberikan edukasi langsung ke pelajar karena mereka adalah kelompok yang cukup aktif bermain layang-layang. Bermain dekat jaringan SUTM tentu sangat berbahaya dan berisiko tinggi,” tambahnya.
Menyadari pentingnya sosialisasi ini, pihak PLN ULP Ciamis berkomitmen untuk merutinkan kegiatan ini setiap bulan, tidak hanya terbatas pada sekolah menengah kejuruan, namun juga menyasar ke kampus dan institusi pendidikan lainnya melalui program lanjutan “PLN Goes to Campus”.
Langkah ini merupakan bagian dari strategi jangka panjang PLN untuk membangun kesadaran dan pemahaman masyarakat mengenai peran vital listrik dalam kehidupan sehari-hari serta pentingnya menjaga keselamatan bersama.
Tidak hanya edukasi kelistrikan, PLN ULP Ciamis juga memanfaatkan kesempatan ini untuk mensosialisasikan penggunaan aplikasi PLN Mobile, sebuah super apps milik PLN yang menyediakan berbagai fitur layanan untuk pelanggan secara digital.
Melalui aplikasi ini, masyarakat bisa dengan mudah mengakses informasi terkini terkait kelistrikan, melakukan permohonan pasang baru, perubahan daya, pelaporan gangguan, hingga pengaduan terkait layanan.
“Kami mengimbau kepada seluruh warga Ciamis untuk segera mengunduh dan menggunakan aplikasi PLN Mobile. Aplikasi ini tersedia di App Store dan Play Store, sangat memudahkan masyarakat dalam mengakses layanan PLN kapan saja dan di mana saja,” jelasnya.
Mengantisipasi perayaan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia ke-80 yang jatuh pada bulan Agustus ini, PLN juga menyampaikan himbauan keselamatan kepada seluruh masyarakat, khususnya dalam pemasangan umbul-umbul dan baliho.
Pihak PLN meminta agar masyarakat tidak memasang baliho, bendera, atau atribut lain yang terlalu dekat dengan jaringan listrik, terutama SUTM, karena dapat mengganggu aliran listrik dan membahayakan keselamatan jiwa.
“Kami imbau agar masyarakat memperhatikan jarak aman saat memasang baliho atau dekorasi lainnya. Jika terlalu dekat dengan jaringan listrik, bisa menyebabkan korsleting atau pemadaman listrik, bahkan membahayakan pemasangnya sendiri,” tutup Manager PLN ULP Ciamis.
Dengan kolaborasi aktif antara PLN dan dunia pendidikan, diharapkan generasi muda semakin peduli dan bijak dalam menggunakan energi listrik, serta turut menjadi agen perubahan dalam menyampaikan pesan keselamatan kelistrikan kepada lingkungan sekitarnya. (Ayep )
