Pemerintah Kabupaten Banyumas menggelar doa bersama dan pemberian santunan kepada 300 anak yatim dan kaum dhuafa dalam rangka mengawali rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia pada Jum’at (8/8/25) bertempat di Pendopo Si Panji.
Hadir dalam kegiatan tersebut Bupati Banyumas Sadewo Tri Lastiono, Wakil Bupati Banyumas Dwi Asih Lintarti, Perwakilan Kemenag Kabupaten Banyumas, Ketua Baznas Kabupaten Banyumas serta Ketua MUI Kabupaten Banyumas KH Taefur Arafat sebagai pempimpin doa bersama.
Bupati Sadewo menuturkan peringatan hari kemerdekaan Republik Indonesia merupakan momen reflektif dan transformatif yang memberi kesempatan untuk memperkuat kembali semangat persatuan, memperdalam rasa cinta tanah air, serta menyalakan optimisme menuju masa depan bangsa yang lebih baik.
"Peringatan hari kemerdekaan ini sepatutnya diawali dengan momen yang penuh kekhusyukan, sebagai bentuk penghormatan terhadap perjuangan sekaligus sebagai sarana untuk menanamkan nilai-nilai spiritual, kebersamaan, dan kepedulian sosial terutama kepada anak-anak asuh yang keberadaannya menjadi pengingat akan tanggung jawab bersama untuk terus merawat masa depan bangsa dengan sebaik-baiknya," tuturnya
Di Kabupaten Banyumas, berbagai kegiatan telah dipersiapkan baik acara pokok maupun acara pendukung guna menyemarakkan peringatan HUT RI tahun ini.
“Sebelum seluruh rangkaian kegiatan tersebut dimulai, marilah kita terlebih dahulu mengawalinya dengan menundukkan hati serta memohon pertolongan dan ridho Allah SWT melalui kegiatan doa bersama anak-anakku semua yang hadir disini,” ucapnya
Menurutnya doa bersama ini juga menjadi pengingat, bahwa kemerdekaan yang dinikmati hari ini bukanlah hasil yang datang dengan mudah, melainkan hasil dari perjuangan panjang yang disertai pengorbanan jiwa dan raga para pahlawan.
“Saya ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam terselenggaranya acara ini. Semoga doa-doa yang kita panjatkan hari ini menjadi cahaya bagi langkah kita ke depan, dan semoga Allah SWT senantiasa melimpahkan rahmat, perlindungan, dan petunjuk-nya bagi kita semua,” ucapnya
Kepala Bagian Kesra Setda Banyumas Wakhyono.S.I.P menuturkan selain santunan untuk yatim piatu dan dhuafa, juga diserahkan bantuan pengembangan karakter dan kompetensi kepada forum guru PAI SD SMP swasta di Kabupaten Banyumas, bantuan sarpras tempat ibadah berupa mushola portable untuk menara teratai yang diserahkan kepada Dinporabudpar Banyumas, bantuan infrastruktur fasilitas kesehatan berupa 54 unit jambanisasi untuk warga miskin ekstrem yang diserahkan kepada Dinkes Banyumas serta hibah kepada lembaga pendidikan serta organisasi keagamaan.
(By Asri Prastisia)