Dengan Dalih "Study Tour" dan Penarikan Sumbangan Pembangunan Oleh Komite Di SMPN "SATU ATAP" Gandrungmangu Terindikasi "PUNGLI"

Patroli88investigasi
0

Dengan Dalih "Study Tour" dan Penarikan Sumbangan Pembangunan Oleh Komite Di SMPN "SATU ATAP" Gandrungmangu Terindikasi "PUNGLI"


Patroli88investigasi.com

‎Cilacap - Dengan berbagai dalih di dunia  pendidikan di Kabupaten Cilacap sering terjadi yang mana sudah dikatakan atau pun di himbau oleh bapak bupati, dinas pendidikan provinsi dan kabupaten pun selalu memberikan arahan agar setiap sekolah negeri tidak di perkenankan menarik biaya apapun ,baik LKS, study tour , perpisahan ,bahkan untuk pembangunan sekolah jangan di beban kan pada masyarakat atau orang tua  wali murid di setiap sekolah ,kamis 14 Agustus 2025.

‎Di salah satu sekolah negeri satu atap SMP N Gandrungmangu Kabupaten Cilacap pada tahun ajaran 2024 lalu telah terjadi penarikan  dana oleh "KOMITE" sekolah dengan Dalih pembangunan untuk menutup selokan drainase di depan sekolah , dengan Dalih sumbangan akan tetapi di sini di tentukan besaran nominal yang harus di bayar oleh orang tua murid sebesar Rp.700.000 / murid dan juga perihal study tour yang akan dilakukan oleh SMP N satap tersebut dengan biaya 1.4 juta rupiah.

‎Untuk sumbangan pembangunan sekolah, yang mana dana tersebut di beban kan pada dua angkatan saja yaitu kelas 2 dan kelas 3 , dengan jumlah murid 185 siswa,

‎185 x 700.000 = Rp. 129.500.000 .

Atas kejadian tersebut kami dari awak media melakukan konfirmasi perihal tersebut pada kepala sekolah yaitu  Muhroji.spd beliau mengatakan," memang benar kami dari pihak sekolah akan melakukan study tour ke Jakarta namun ini masih di kaji dan kami sudah melakukan dengan memberikan angket kepada wali murid apakah study tour disetujui oleh wali murid dengan angket tersebut , dari angket tersebut kemungkinan hanya 35% saja yang setuju  ,jelasnya.

‎Besar kemungkinan untuk study tour ini tidak akan dilaksanakan karena banyak dari orang tua murid yang tidak setuju,bahkan banyak yang tidak mengembalikan angket yang kami berikan, kemungkinan wali murid tidak setuju ,ungkapnya lagi.

Ketika awak media menanyakan perihal dana sumbangan pembangunan sekolah,beliau mengatakan," itu urusan nya komite kami pihak sekolah sepenuhnya tidak ikut campur urusan sumbangan pembangunan sekolah tersebut," jelas kepala sekolah.

Dengan informasi tersebut kami awak media meminta kepada kepala sekolah untuk menghadirkan ketua komite sekolah yaitu Saimun  untuk hadir guna memberikan  statement tentang sumbangan pembangunan sekolah tersebut.

‎Dari keterangan ketua komite sekolah SAIMUN mengatakan," iya kami komite sekolah melakukan pungutan berupa sumbangan dari orang tua murid atau wali murid untuk pembangunan depan sekolah yaitu menutup selokan drainase yang ada di depan sekolah," kata Saimun.

Lanjutnya lagi ,ini murni ide atau permintaan dari para wali murid dikarena kan jalan agak sempit ,maka sering terjadi kecelakaan , jelas Saimun.

Ketika di pertanyakan berapa dana yang terkumpul dari wali murid dan berapa habis biaya untuk pembangunan tersebut ,ketua komite sekolah tidak tahu berapa dana yang terkumpul dan berapa besar biaya yang  sudah dikeluarkan untuk pembangunan menutup drainase tersebut, bahkan sampai bersumpah tidak ikut makan atau menikmati dana dari hasil sumbangan tersebut dan beliau  mengatakan semua dana masuk ke bendahara komite ,berapa murid yang bayar dan tidak itu semua di bendahara  komite, ungkapnya lagi.

Akhirnya kami pun mengontak bendahara komite yaitu ibu Fatimah melalui telepon selular atau WhatsApp untuk bisa datang  ke sekolah, namun dari jawaban di telepon seluler beliau hanya bisa hadir apabila di pinta oleh pihak sekolah dalam hal ini kepala sekolah .

Namun ketika di telepon oleh KS tidak ada jawaban , sampai jam 02 tidak juga datang , akhirnya kami pamit untuk pulang dan meminta kepada kepala sekolah untuk bisa menghadirkan bendahara komite di esok hari .

‎Hingga berita ini ditayangkan saat ini masih menunggu untuk konfirmasi dengan bendahara komite sekolah.



‎Tembusan :

‎# Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan

‎# Dinas Pendidikan Provinsi

‎#Pemerintah Daerah Kabupaten Cilacap

‎# Dinas Pendidikan Kabupaten Cilacap




‎***( ASKEL dan Team )



Posting Komentar

0Komentar
Posting Komentar (0)