Ciamis Patroli88investigasi.com— Dalam upaya memperkuat ketahanan pangan nasional dan mendekatkan pelayanan kepada masyarakat, Polres Ciamis melalui Polsek Cijeungjing melaksanakan kegiatan monitoring program ketahanan pangan sektor pertanian jagung di Desa Bojongmengger, Kecamatan Cijeungjing, Kabupaten Ciamis, Senin (04/08/2025).
Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Bhabinkamtibmas Desa Bojongmengger Bripka Ari Yanuar, dan difokuskan di Dusun Cikawung RT 07 RW 18, tepatnya pada lahan milik kelompok tani Saluyu 2 yang dikelola oleh warga setempat, Sdr. Elin Herlina.
Menurut laporan, lahan pertanian yang dimonitoring mencakup total 2 hektare, dengan kondisi beragam: sebagian lahan telah dipanen seluas 500 bata, sebagian lainnya baru berusia tanam 30 hari (400 bata), sementara sisanya belum ditanami. Dari hasil panen di musim tanam sebelumnya, lahan ini mampu menghasilkan 4 ton jagung, dengan hasil yang langsung diserap oleh tengkulak lokal seharga Rp4.800/kg.
Kapolsek Cijeungjing AKP Jajang Sahidin, S.H., yang mewakili Kapolres Ciamis AKBP H. Hidayatullah, S.H., S.I.K., menyampaikan bahwa keterlibatan Bhabinkamtibmas dalam pemantauan sektor pertanian bukan hanya bentuk dukungan keamanan, melainkan juga perwujudan dari fungsi polisi sebagai pelindung, pengayom, dan pelayan masyarakat di segala aspek kehidupan.
“Kegiatan monitoring seperti ini kami lakukan untuk memastikan bahwa warga, khususnya para petani, merasakan kehadiran negara dalam membangun kedaulatan pangan. Kami ingin membantu mereka, baik dari sisi keamanan maupun fasilitasi kebutuhan pertanian,” ujar AKP Jajang Sahidin.
Bibit jagung yang digunakan di lokasi ini berasal dari Dinas Pertanian, dengan jenis hybrida, sementara kebutuhan pupuk seperti NPK, Urea, dan pupuk kandang didukung oleh BP3K Kecamatan Cijeungjing, sebanyak 1,2 ton. Hasil panen disimpan oleh masing-masing pengelola dan belum seluruhnya memiliki akses ke penyimpanan modern atau fasilitas pertanian mekanis (alsintan), yang hingga kini masih menjadi kebutuhan utama mereka.
Tanggapan dari masyarakat pun sangat positif. Ketua Kelompok Tani Saluyu 2, Sdr. Zam Zam, menyampaikan apresiasi dan harapan besar terhadap keberlanjutan dukungan dari aparat keamanan.
“Kami senang dan merasa diperhatikan. Harapannya, ke depan dukungan dari pihak kepolisian bisa terus berlanjut, baik dalam bentuk monitoring maupun bantuan komunikasi dengan dinas terkait. Kami butuh akses lebih besar agar produksi jagung kami bisa lebih maksimal,” tutur Zam Zam.
Sementara itu, Kapolres Ciamis AKBP H. Hidayatullah, S.H., S.I.K., dalam keterangannya melalui Kasatwil, menggarisbawahi pentingnya membangun kolaborasi lintas sektor. “Polri tidak hanya bertugas dalam penegakan hukum, tetapi juga harus menjadi motor penggerak masyarakat dalam mewujudkan kesejahteraan bersama,” ujarnya.
Kegiatan berjalan lancar dan mendapat sambutan hangat dari masyarakat. Sinergi antara polisi dan petani menjadi langkah konkret dalam menjaga stabilitas ekonomi pedesaan serta mewujudkan ketahanan pangan di wilayah hukum Polres Ciamis.
(Ayep)
