CIAMIS Patroli88investigasi.com~ Polri terus secara intens melakukan patroli maupun sambang ke setiap warga di wilayah desa binaan masing-masing. Ini dilakukan untuk lebih mendekatkan Polri dengan masyarakat sehingga terbangun hubungan emosional yang baik tanpa ada sekat kedinasan tanpa lupa terhadap tugas dan fungsinya sebagai abdi negara.
Kedekatan ini coba terus diterapkan Polri agar pelayanan yang Prima bisa dirasakan manfaatnya langsung oleh masyarakat. Sesuai dengan tugas dan fungsinya sebagai pelindung, pengayom, pelayan, penjaga Harkamtibmas dan penegakan hukum. Dimana salah satu pelayanan yang bisa dirasakan yakni membantu warga didalam menyelesaikan persoalan agar tidak berkepanjangan dan mengganggu keamanan dan ketertiban masyatakat.
Ini yang terjadi dan dilakukan oleh jajaran Polres Ciamis Polda Jabar. Dimana personel Polsek Cikoneng Polres Ciamis Polda Jabar turut dilibatkan oleh masyarakat dalam mencari penyelesaian persoalan di wilayah Dusun Kujang, Desa Kujang, Kecamatan Cikoneng, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Jumat (13/6/2025).
Saat itu, Panit II Binmas Polsek Cikoneng Bripka Vikky Alfiyan dan didampingi oleh Bripka Asep Radiman hadir ditengah masyarakat untuk ikut mencari solusi perselisihan yang terjadi antara dua warga. Dimana ini terjadi lantaran bau kurang enak yanh ditimbulkan oleh tempat pengelolaan ikan tingkol di Desa Kujang.
Kapolres Ciamis Polda Jabar AKBP Akmal SH., S.I.K., M.H., melalui Kapolsek Cikoneng Kompol Husen Sujana mengatakan, kehadiran dan keterlibatan anggotanya di tengah persoalan masyarakat, menjadi bagian dari pada upaya Polri memberikan pelayan Prima ke masyarakat. Dimana anggota hadir untuk menjadi problem solving atau solusi terhadap perselisihan warga yang terjadi akibat kesalahpahaman sehingga tidak timbul menjadi gangguan kamtibmas yang berkepanjangan.
"Kehadiran anggota kami di dalam musyawarah yang dilakukan masyarakat sebagai bentuk upaya Polri sebagai problem solving atas persilisihan warga yang terjadi Desa Kujang. Pendekatan humanis dikedepankan agar mencairkan suasana dan perselisihan warga dapat terselesaikan dengan sejuk dan penuh keikhlasan satu sama lain," kata Kompol Husen Sujana.
Sebagai informasi, perselisihan ini terhadi terhadap dua warga Desa Kujang. Dimana ini bermula adanya ketidaknyamanan warga terhadap bau tidak enak hasil pengelolaan ikan tongkol. Sehingga mengganggu kenyamanan salah satu pihak, akan tetapi kedua belah pihak sepakat untuk bermusyawarah serta mencari jalan keluar yang terbaik.
(Ayep)