Bencana Longsor, Polsek Cijeungjing Polres Ciamis Bergerak Datangi TKP di Karangkamulyan

Patroli88investigasi
0

 


CIAMIS Patroli88investigasi.com~ Bencana alam tanah longsor kembali melanda wilayah di Kabupaten Ciamis. Bencana kali ini melanda wilayah Kecamatan Cijeungjing, tepatnya berada di Dusun Karangkamulyan RT 010 RW 003, Desa Karangkamulyan. Mendapat informasi tersebut, Polsek Cijeungjing Polres Ciamis Polda Jabar bergerak mendatangi lokasi untuk membantu sekaligus mengamankan area sekitar lokasi bencana alam tanah longsor.

Tampak terlihat Kapolsek Cijeungjing Polres Ciamis Polda Jabar AKP Jajang Sahidin, SH., turun langsung mengecek situasi pasca bencana alam tanah longsor. Kedatangan turut didampingi oleh sejumlah personel Polri, diantaranya Bripka Gun Gun Gumilar, Bripka Deristya Nooryatman dan Brigadir Aifi Alwi.

"Kedatangan kami di lokasi bencana merupakan bentuk kesiapsiagaan Polri dalam penanggulangan bencana. Dimana tidak hanya membantu melakukan proses evakusasi, tetapi Polri hadir juga untuk meminimalisir timbulnya korban jiwa dengan mengamankan TKP guna mencegah orang tidak berkepentingan mendekat," ujar Kapolres Ciamis Polda Jabar AKBP Akmal, SH., S.I.K., M.H., melalui Kapolsek Cijeungjing AKP Jajang Sahidin, Kamis (8/5/2025), malam seusai mengecek TKP Bencana Alam Tanah Longsor.

Anggota yang hadir, kata Kapolsek Cijeungjing, mereka juga melakukan pendataan terhadap penyebab terjadi bencana dari keterangan para saksi di lapangan. Bahkan melakukan mitigasi dengan mendata potensi rumah warga apabila terjadi bencana alam susulan.

"Peristiwa bencana alam tanah longsor diketahui warga sekira pukul 17.30 WIB, sedang terjadi hujan. Ketika itu, terdapat warga yang mendengar suara 'borotok borotok' (suara pohon patah) lalu keluar rumah. Setelahnya melihat pohon pohon yang disertai tanah bergeser dan menimpa rumah dari Tati (62) lalu seketika rumah ambruk," kata AKP Jajang Sahidin.

Kapolsek Cijeungjing Polres Ciamis Polda Jabar menuturkan, akibat peristiwa itu sebuah rumah warga milik Tati (62) mengalami rusak berat. Namun beruntung tidak sampai menimbulkan korban jiwa, hanya saja kerugian materiil dialami korban serta terdapat satu rumah warga lainnya rawan terhadap bencana alam susulan.

"Tanah longsor yang diduga akibat dari meluapnya air dari selokan yang berbatasan dengan PJKA. Akibatnya 1 unit rumah 6x4 m² mengalami rusak berat. Ditaksir kerugian sekitar Rp. 100.000.000," kata AKP Jajang Sahidin.

Kapolsek Cijeungjing Polres Ciamis Polda Jabar mengimbau kepada masyarakat untuk selalu waspada terhadap bencana alam. Mengingat cuaca ekstrim masih terus melanda di wilayah Kabupaten Ciamis. Sehingga ketika itu masyarakat khususnya di kawasan perbukitan dan rawan longsor bisa segera melakukan evakuasi ke tempat lebih aman ketika hujan dengan intensitas tinggi melanda wilayahnya.


(Ayep)

Posting Komentar

0Komentar
Posting Komentar (0)