Biro patroli88investigasi.com
Kepolisian Resort Kota (Polresta) Banyumas bersama Pemkab Banyumas menggelar Apel Gelar Pasukan Operasi Kepolisian Terpusat "Lilin Candi 2025" pada Jum'at (19/12/2025) di Halaman Markas Polresta Banyumas. Apel dipimpin oleh Bupati Banyumas Sadewo Tri Lastiono dengan didampingi Kapolresta Banyumas Kombespol Ari Wibowo dan Komandan Kasdim 0701 Banyumas Mayor Inf Asiz Lalo, dilakukan sebagai langkah final pengecekan kesiapan personel dan sarana prasarana dalam mengamankan perayaan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru), yang akan digelar selama 14 hari kedepan, mulai 20 Desember 2025 - 2 Januari 2026
Bupati Sadewo Tri Lastiono dalam sambutanya mengatakanberdasarkan survei Kemenhub RI, potensi pergerakan masyatakat pada Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 diperkirakan mencapai 119,5 juta orang, meningkat sebesar 2,71 % dari 39,30 % pada tahun lalu menjadi 42,01 % pada tahun ini
‘’Nataru merupakan tugas rutin yang harus dipastikan berjalan dengan aman, nyaman dan lancar. Hal tersebut penting karena momentum Nataru telah menjadi bagian tradisi masyarakat Indonesia yang berimplikasi terhadap meningkatnya mobilitas masyarakat,’’tegasnya
Lebih lanjut, ia menjelaskan pada Nataru tahun ini, Polresta Banyumas dan stakeholder terkait telah memetakan permasalahan Keamanan, Keselamatan, Ketertiban dan Kelancaran Lalu Lintas (Kamseltibcar Lantas) Dan Keamanan dan Ketertiban Masyatakat (Kamtibmas) serta daerah rawan bencana alam yang harus diwaspadai pada sisi Kamseltibcar Lantas
‘’Polresta Banyumas bersama stakeholder terkait juga telah memetakan jalur jalan rawan kepadatan lalulintas dan laka lantas serta khusus pada lokasi dan jalur menuju objek wisata agar tidak terjadi kemacetan, telah disediakan kantong parkir yang memadai, pengaturan jalur keluar masuk, dan pengaturan lokasi pedagang agar masyarakat dapat berwisata dengan nyaman,’’terangnya
Selanjutnya, pada sisi Kamtibmas, untuk menjamin pelaksanaan ibadah natal berlangsung dengan aman dan khidmat, dipastikan setiap lokasi ibadah sudah disterilisasi dan libatkan ormas-ormas keagamaan dalam kegiatan pengamanan sebagai wujud toleransi beragama, serta memastikan kehadiran negara pada setiap kegiatan ibadah masyarakat,’’tegasnya
Sementara pada pengamanan perayaan malam tahun baru, dilakukan pengamanan pada setiap giat keramaian dengan maksimal, terutama yang melibatkan massa dalam jumlah besar. selain itu, dilakukan pengaturan lalu lintas dan pengamanan pada lokasi kegiatan secara humanis serta tingkatkan pengawasan distribusi handak komersial maupun petasan agar kegiatan berjalan dengan aman
“Mengantisipasi kejahatan konvensional, dilakukan patroli rutin pada objek vital, pusat ekonomi dan wisata, daerah rawan kejahatan serta pemukiman. Sosialisasikan kepada masyarakat yang akan bepergian dalam waktu lama agar melapor kepada petugas setempat atau tetangga,’’tambahnya
Usai upacara Kapolresta Banyumas, Kombes Pol Ari Wibowo menerangkan, dalam operasi Lilin Candi 2025 akan menurunkan sebanyak 512 personel pengamanan (Pers Pam) akan diterjunkan pada titik-titik pos pengamanan. Sebanyak 512 Pers Pam tersebut terdiri dari 194 pers Polri, 143 pers TNI dan 175 pers instansi terkait yang terdiri dari Satpol PP, Dinhub dan Dinkes yang terbagi di titik pos pengamanan, akan ada 2 Pos Pengamanan (Pos Pam), 8 Pos Pam Gereja Prioritas dan 2 Pos Pelayanan (Pos Yan) terminal dan stasiun, serta Pos Terpadu Alun-alun Purwokerto, untuk menjamin keamanan 129 objek pengamanan.
“Fokus utama kami adalah pengamanan gereja, objek wisata, serta titik-titik keramaian. Selain itu, kami juga menyiapkan langkah mitigasi bencana alam melalui koordinasi lintas sektoral,” katanya.
Kapolresta menambahkan, bersama instansi terkait, pihaknya telah melaksanakan latihan gabungan untuk mengantisipasi potensi gangguan, termasuk bencana alam yang rawan terjadi saat musim hujan. Upaya kewaspadaan juga dilakukan hingga tingkat kecamatan dan desa.
“Forkopimcam, pemerintah desa, TNI dan Polri bersama-sama akan melakukan upaya pencegahan dan meningkatkan kesiapsiagaan,” pungkasnya.
By Ni Pembayun


