CIAMIS Patroli88investigasi.com– Bupati Ciamis Herdiat Sunarya, secara resmi melantik 208 pejabat baru di halaman Pendopo Kabupaten Ciamis, Senin (8/9/2025). Acara ini menandai hampir terisinya seluruh struktur organisasi perangkat daerah (OPD) dan dihadiri oleh jajaran Forkopimda, termasuk Wakapolres Ciamis Kompol Sujana, S.Pd.
Kehadiran Polri dalam acara ini menunjukkan dukungan penuh terhadap upaya Pemkab Ciamis dalam memperkuat birokrasi dan meningkatkan pelayanan publik. Pelantikan ini mencakup berbagai tingkatan, mulai dari pimpinan tinggi pratama, administrator, pengawas, hingga pejabat fungsional dan 12 Kepala UPTD Puskesmas.
Kepala BKPSDM Ciamis, Ai Rusli Suargi, menjelaskan bahwa pelantikan ini dilakukan untuk mengisi kekosongan jabatan dan meningkatkan kinerja pemerintahan.
Bupati Herdiat Sunarya menegaskan bahwa proses rotasi dan promosi jabatan dilakukan dengan ketat dan sesuai aturan yang berlaku.
"Baru kali ini setelah delapan bulan saya dilantik untuk periode kedua, kita bisa melaksanakan pelantikan. Prosesnya sangat sulit dan memakan waktu lama," ungkap Bupati.
Herdiat berpesan kepada para pejabat yang baru dilantik untuk mengedepankan pelayanan publik yang ramah, cepat, dan tidak berbelit-belit. Ia juga mengingatkan pentingnya integritas dan gaya hidup sederhana. "Laksanakan amanah ini dengan sebaik-baiknya. Hindari gaya hidup hedonis dan jadilah teladan bagi masyarakat," pesannya.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Herdiat juga menyoroti kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak yang semakin marak. Ia meminta para pejabat baru untuk turun langsung ke wilayahnya dan tidak mengabaikan persoalan sosial yang ada.
Yang paling ditekankan, Herdiat mengeluarkan peringatan keras terhadap judi online di kalangan Aparatur Sipil Negara (ASN). "Saya akan berhentikan dengan tidak hormat tanpa tunjangan pensiun bagi ASN yang terbukti bermain judi online. Saya tindak tegas," tandasnya.
Di akhir acara, Bupati Herdiat Sunarya bersama unsur Forkopimda menyalami seluruh pejabat yang baru dilantik. Pelantikan ini diharapkan dapat memperkuat pelayanan publik sekaligus menjaga stabilitas sosial di tengah berbagai tantangan yang ada.
(Ayep)