Bangkalan,-(P88),-Patroli88investigasi.com.- Polres Bangkalan berikan apresiasi kepada pengendara yang telah menunjukkan bukti surat-surat berkendaran yang sah serta mengutamakan keselamatan dalam berkendara.
Hal ini ditunjukkan langsung oleh Kasatlantas Polres Bangkalan AKP Diyon Fitrianto, S.H., M.H. saat memberikan kunci ganda gratis kepada pengendara R2 saat menggelar razia semalam (Jum'at, 9/5/2025) di di Jalan Raya Bancaran, Desa Bancaran, Kec./Kabupaten Bangkalan.
"Pengendara tersebut telah mampu menunjukkan SIM, STNK, sepeda motornya juga lengkap, memakai helm SNI, dan jaket yang sesuai standar, serta intinya safety riding sekali lah yang kami berikan kunci ganda gratis. Tentu bentuk perhatian / apresiasi seperti ini yang akan membuat mereka tetap taat berlalu lintas dan semoga bisa memberikan contoh kepada sanak saudara, keluarga maupun pengendara lainnya," ucap Diyon.
Pada saat itu pula, pengendara R2 tersebut mengapresi kinerja kepolisian resor Bangkalan yang turut peduli terhadap warga Bangkalan.
“Terima kasih Polres Bangkalan, saya diberi kunci ganda gratis. Jadi tidak perlu takut jika ada razia,” ucap salah satu pengendara.
Giat razia ranmor tersebut digelar di pertigaan Pasar Bancaran Bangkalan alhasilnya sebanyak 7 (tujuh) sepeda motor terjaring tim razia gabungan gegara tidak dapat menunjukkan dokumen sah kendaraan.
"Jadi untuk memastikan 7 motor yang terjaring bukan bodong, maka warga yang merasa kehilangan motor R2, dipersilahan pengendara atau siapapun pemilik syahnya, bisa datang langsung ke Polres Bangkalan dengan membawa dokumen resmi kendaraan, baik STNK, BPKB serta KTP dan SIM pemiliknya," tegas Diyon.
Saat dikonfirmasi secara terpisah, Kapolres Bangkalan AKBP Hendro Sukmono, S.H., S.I.K, M.I.K., mengatakan bahwa Komitmen Polres Bangkalan dalam mengantisipasi peningkatan kasus pencurian kendaraan bermotor (curanmor) di wilayah Kabupaten Bangkalan, masih akan terus digelar.
"Ini sekaligus menindaklanjuti adanya keresahan masyarakat yang menginginkan Bangkalan aman dari curas, curat, curamor, premanisme, gangster maupun narkoba. Adanya pemeriksaan pada tubuh pengendara / bagasi kendaraan karena kami tidak ingin masih ada warga yang membawa sajam / senpi maupun narkoba. Bahkan beberapa netizen di sosmed Humas Polres Bangkalan menginginkan adanya razia yang digelar pada malam hari," katanya.
Upaya dalam menindak aksi gelar razia tersebut juga mendapat apresiasi dari masyarakat.
"Terimakasih kepada seluruh lapisan masyarakat yang mendukung kami dalam pelaksanaan gelar razia sehingga kasus curanmor, begal, motor bodong terus diminimalisir. Doakan dan dukungan dari masyarakat sangatlah kami butuhkan, kami akan beristikomah dalam menciptakan Bangkalan aman, tertib dan lancar," tutur Hendro.
(Rud88)