Banyumas Purwokerto patroli88investigasi.com
Persatuan Panahan Indonesia (PERPANI) Kabupaten Banyumas menggelar Banyumas Open Indoor Tournamen 2025 Jumat-Minggu 25-27 April 2025 di Sasana Mandala Kridaraga GOR Satria Purwokerto. Tournamen yang memperebutkan Piala Bupati Banyumas dibuka oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Banyumas Agus Nur Hadie diikuti sebanyak 188 atlet panahan dari berbagai daerah di Indonesia yang berasal dari 46 klub.
Panitia Pelaksana Tournamen Siis Suhasto mengatakan bahwa pada tournamen ini ada 9 divisi dipertandingkan untuk nomor pertandingan individu, beregu dan mix team.
“Jumlah peserta yang akan bertanding sebanyak 188 atlet dari 46 klub dari berbagai daerah seperti Jawa Tengah, Jawa Barat, Jawa Timur, DIY, Sulawesi Selatan dan Kalimanatan Timur,” kata Siis Suhasto.
Banyumas Indoor Open Tournamen 2025 ini dibagi dalam katergori lomba antara lain Standar Nasional U10 Putra dan Putri, Jarak 7 m, U12 Putra dan Putri, Jarak 10 m, U15 Putra dan Putri, Jarak 15 m dan U21 Putra dan Putri, Jarak 18 m. Katrgori Recurve untuk U15 Putra dan Putri, Jarak 15 m dan Umum Putra dan Putri, Jarak 18 m. Untuk kategori Compound U15 Putra dan Putri, Jarak 15 m dan Compound Umum Putra dan Putri, Jarak 18 m serta Barebow Umum Putra dan Putri, Jarak 18
Siis menambahkan Banyumas Indoor Open Tournamen yang memiliki tujuan utama untuk yaitu memberikan wadah bagi para atlet untuk berkompetisi secara sehat dan meningkatkan prestasi olahraga panahan. Mendorong pengembangan potensi atlet panahan melalui kompetisi yang sehat dan sportif serta menanamkan nilai-nilai sportivitas, fair play, dan kerja sama tim
Sementara itu Sekda Banyumas Agus Nur Hadie saat membacakan Sambutan Bupati Banyumas Sadewo Tri Lastiono menyampaikan ucapan selamat datang kepada para peserta Banyumas Indoor Open Tournament 2025. Menurutnya kehadiran para atlet dari berbagai daerah, menjadi kebanggaan tersendiri bagi masyarakat Banyumas, sekaligus menjadi penyemangat untuk terus memajukan olahraga panahan di Kabupaten Banyumas.
“Panahan adalah olahraga yang tidak hanya mengandalkan kekuatan fisik, tetapi juga melibatkan ketenangan, fokus, dan ketepatan. Nilai-nilai tersebut dapat kita implementasikan dalam kehidupan sehari-hari, terutama bagi generasi muda. Panahan mengajarkan kita untuk tetap tenang dalam menghadapi tekanan, fokus pada tujuan yang ingin dicapai, serta berusaha dengan ketepatan dalam setiap langkah. Sebagai bagian dari upaya membangun karakter bangsa, olahraga seperti panahan menjadi sangat relevan untuk ditumbuhkan. Tidak hanya sebagai ajang kompetisi, tetapi juga sebagai sarana pendidikan karakter yang kuat,” katanya
Ia menambahkan Pemerintah Kabupaten Banyumas berkomitmen untuk terus mendukung pengembangan olahraga, termasuk panahan, karena percaya bahwa olahraga adalah salah satu cara efektif untuk membangun karakter generasi muda, mempererat persatuan, dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
Salah satu peserta Rizki Okta Pilian dari Kabupaten Kutai Barat Provinsi Kalimantan Timur mengaku dapat info dari Panitia Banyumas, sehingga bertekad untuk mengikuti turnamen ini, sekaligus akan mengikuti pelatihan wasit.
“Saya mendapat info adanya turnament ini dari panitia, dan tertarik untuk mengikuti, sekaligus akan mengikuti pelatihan wasit. Saya melihat persiapan panitia cukup bagus semoga akan melahitkan atlit atlit terbaik khususnya untuk Banyumas dan Indonesia,” katanya
Turnamen Panahan Tingkat Nasional yang pertama kali digelar di Banyumas ini mendapatkan apresiasi dari berbagai pihak termasuk Sekda Banyumas, Kabid Olahraga Dinporabudpar dan Ketua Koni Banyumas Terpilih Ari Suprapto.
Protokoler Bms